09/09/13

Antisipasi Macet Polres rekayasa Lalin

BREBES(MP)- Terkait perbaikan Jembatan Pemali dan agar tidak menimbulkan kemacetan total, akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Rekayasa itu diberlakukan dengan sistem one way di areal jembatan, baik lalu lintas dari arah Jakarta maupun Semarang. Hal itu dikatakan Kapolres Brebes AKBP Ferdy Sambo, Jumat (6/9) lalu.
“Dengan perbaikan Jembatan Pemali Brebes, Polisi lalu lintas  (Polantas) akan bekerja keras agar arus lalu lintas di Pantura tidak sampai lumpuh. Petugas sudah memahami situasi dilapangan. Jika terjadi kemacetan berkepanjangan arus lalu lintas dari arah Pejagan akan dialihkan ke wilayah Ketanggungan,” jelas Kapolres.
Perbaikan jembatan diperkirakan akan memakan waktu 2 (dua) bulan dengan model konstruksi jembatan menggunakan beton dobel T, yang diyakini sangat  kokoh dengan daya beban mencapai 60 ton. Dengan konstruksi beton pres diyakini juga lebih kuat, jika dibandingkan konstruksi sebelumnya. Usia ketahanan jembatan sekitar 5 tahun.
Waridin (52) warga Klampok yang berprofesi sebagai sopir berharap, perbaikan Jembatan Pemali bisa tepat waktu sesuai yang ditargetkan, dan tidak sampai melumpuhkan arus lalu lintas di Pantura. “Kami berharap pembongkaran dan pemasangan Jembatan Pemali tidak dikerjakan asal-asalan, sehingga konstruksinya kuat dan tahan lama,” pungkasnya. (didik yuliyanto)   
Dalam menjalankan tugasnya semua wartawan Muara Pos dibekali Surat Tuas dan ID Card serta namanya tercantum dalam Box Redaksi

Kisah Nyata

Sosok